Financial Market Update

Point of Interest:

 

- Menurut CME Fedwatch tool, ekspektasi konsensus saat ini probabilitas Fed sebesar 93% akan mempertahankan Fed Funds Rate (FFR) stabil di kisaran 5,25%-5,50% di pertemuan FOMC pada 20 September 2023.

 

- Harga minyak Brent melanjutkan penguatannya hingga sekitar USD90/barel, merupakan level tertingginya selama 9 bulan terakhir di tengah prospek berlanjutnya pemangkasan pasokan minyak oleh OPEC+. Menurut UBS Global Wealth Management harga minyak Brent diperkirakan mencapai sekitar USD95/barel pada akhir tahun.

 

- Harga emas global menguat terbatas ke level USD 1.940/ons, yang didukung oleh penurunan terbatas oleh dolar AS seiring pelaku pasar yang semakin yakin bahwa Fed kemungkinan telah selesai menaikan suku bunganya dan kondisi pasar tenaga kerja AS yang mulai melemah.

 

- Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan pertumbuhan laba sepanjang semester I-2023, hampir semua sektor mengalami penurunan kinerja keuangan jika dibandingkan semester I-2022, hanya sektor keuangan, properti dan real estate serta sektor kesehatan yang mampu bertumbuh. Sektor keuangan membukukan laba Rp105,1 T atau setara 34,1% dari keseluruhan total laba emiten semester I-2023. Sektor keuangan tercatat tumbuh sebesar 6,56%yoy.

 

- IHSG hari ini ditutup melemah tipis 0,07% ke level 6.991,71, dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 6.996,75. Pelemahan didorong oleh lima indeks sektoral diantaranya sektor teknologi turun 1,28%, sektor barang konsumsi primer turun 0,58%, sektor energi turun 0,50%, sektor barang konsumsi non-primer turun 0,25% dan sektor keuangan turun 0,17%.

 

- Rupiah hari ini ditutup melemah 0,20% ke level Rp15.270/USD, dibandingkan penutupan sebelumnya di level Rp 15.240/USD.

 

 

Demikian disampaikan, terima kasih.

 

 

Divisi Pengelolaan Investasi

DAPENBI IP